Kelompok kecil yang menjadi
penunjang kegiatan pramuka ada banyak penyebutan sesuai dengan
golongannya, barung pada siaga, regu dalam penggalang, sangga dalam
penagak, dan umpi adalah gabungan dari penegak dan pandega. Akan lahir
super power regu bila pembina tidak membuat permainan agar anggota regu
bisa acak, tidak pintar semua, tidak satu kelas, tidak satu geng ketika
di kelas. Seringkali pramuka tidak mau dipisahkan dengan soulmatenya,
dan akhirnya meminta pindah regu,... manja. ya faktanya seperti ini,
bisa jadi yang membaca pun demikian adanya.
Kelompok kecil
beranggotakan 6-8 Orang Idealnya (Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan
GP NO. 231 Tahun 2007) maaf, masih banyak pembina yang menerapkan lebih
dari 8 orang. Regu merupakan salah satu metode kepramukaan. Untuk
selanjutnya kami akan menggunakan "regu" sebagai pembahasan disini,
dalam pembentukan regu bisa dilakukan dengan permainan dan dengan cara
lain yang tidak mendeskiriminasikan satu golongan, ras, suku, dan agama
sebagai cara untuk memupuk rasa toleransi dan keberagaman Indonesia yang
terkandung dalam Pancasila~Bhinekka Tunggal Ika.
Regu memiliki
peranan penting dalam pembentukan karakter, keluarga kecil yang nyaman
ditinggali dan memberikan kesempatan untuk berdiskusi, Nah untuk hal ini
kemudian ada pasukan jika dalam penggalang, perindukan dalam siaga, dan
ambalan dalam penegak yang beranggotakan 24-32 Pramuka atau bisa
dibilang 4 Regu. Pembina Penggalang dan pembantu pembina akan menjadi
pembina pasukan ini, dekat dengan peserta didik/ pramuka akan memberikan
mereka semangat dan motivasi untuk belajar dan mengembangkan diri,
pembina penggalang jangan sampai pilih kasih dan membedakan. Misalnya,
jika ada salah satu anggota regu menjad korban "bullying" seorang
pembina harus bisa memberikan jalan tengah, mengarahkan dan
menyelesaikan masalah yang terjadi. Kedekatan yang dibangun ini
menjadikan regu menjadi solid, dan karakterpun terbentuk.
Dalam
regu, anggota berkewajiban menyampaikan pendapat jangan hanya menjadi
anggota pasif yang tidak akan banyak belajar. Memahami karakter satu
anggota dan lainnya akan membuat kita paham perbedaan yang
mempersatukan, seperti NKRI ini berbeda tetap satu Indonesia. Bekerja
kelompok, berdiskusi dan saling melengkapi merupakan metode pendidikan
yang cukup efektif jika dilakukan dengan kesungguhan. Masihkan kita
memahami hal sekecil ini? dan apakah di tempat kakak sudah diterapkan,
dan ingat kak,... untuk pembina pramuka seharusnya ya membina untuk yang
putera saja dan sebaliknya. Yuk evaluasi diri kita sendiri, dan mari
kita berbenah bersama-sama.
mantaap, mampir ke blog saya ya kak,
BalasHapussobowarnet.blogspot.com
terima kasih komentar Bang Langit Ibrahim
BalasHapussemoga bermanfaat....